TRADING DENGAN PLATFORM METATRADER (MT4)
Metatrader adalah platform trading terbaik yang sekarang umum digunakan oleh institusi keuangan besar seperti perbankan, dll. Untuk trading di PT.PNB menggunakan Metatrader .
Yang pertama dilakukan adalah pilih type chart yang akan digunakan. Karena fokus kita adalah pada indikator Moving Average (MA), maka kita gunakan type Bar Chart agar jelas melihat garis indikatornya. Jangan pilih Line Chart karena pergerakkannya bisa membingungkan. Pilih salah satu "button" di menu bar.
Yang pertama dilakukan adalah pilih type chart yang akan digunakan. Karena fokus kita adalah pada indikator Moving Average (MA), maka kita gunakan type Bar Chart agar jelas melihat garis indikatornya. Jangan pilih Line Chart karena pergerakkannya bisa membingungkan. Pilih salah satu "button" di menu bar.
Berikutnya adalah kita tambahkan indikator Moving Average (MA), klik menu "Insert" lalu pilih "indicators". Sedikit berbeda dengan di Streamster tapi cara membacanya sama. Indikator itu adalah:
1. MA dengan period 5, MA method Exponential dan apply to Close (pilih warna Aqua)
2. MA dengan period 13, MA method Simple dan apply to High (pilih warna orange)
3. MA dengan period 13, MA method Simple dan apply to Low (pilih warna orange)
Garis MA5 (aqua) adalah garis harga. dan garis MA13 High dan MA13 Low merupakan "Tunnel" sebagai area untuk kita mempersiapkan diri untuk masuk market (ambil posisi Buy/Sell). Jangan lakukan apapun jika garis MA5 belum masuk ke Tunnel karena arah pergerakan harga masih belum pasti. Persiapkan diri Anda untuk masuk market ketika garis MA5 sudah masuk ke Tunnel.
Lakukan Buy jika garis MA5 menyeberangi garis MA13 High (atas).
Lakukan Sell jika garis MA5 menyeberangi garis MA13 Low (bawah).
Jika MA5 belum masuk ke Tunnel...
Kombinasi indikator di atas adalah yang termudah untuk mendapatkan profit. Gunakan Time Frame 5 atau 15.
Untuk entry market klik "New Order"
Untuk modifikasi order blok posisi yang open lalu klik kanan.
Catatan: Jangan terburu nafsu untuk masuk market, bersabarlah karena Crossing MA bisa terjadi setiap hari.... Masih ada hari esok...jangan takut "ketinggalan kereta"...:)
Jika MA5 dan MA13 menembus MA100 (garis biru) tandanya harga sudah melewati batas Support/Resistance dan sedang berbalik arah. Gampang kan...???!!!
TIPS MENGANTISIPASI LOSS :
Tidak ada indikator yang sempurna. Karena itu, trading yang kita lakukan tidak mungkin bisa 100% untung karena perhitungan dalam indikator yang dibuat penciptanya tidak bisa mewakili semua kondisi market yang beraneka ragam dari menit ke menit. Kondisi seperti gambar di bawah ini akan sering kita alami. Walaupun kita sudah mengikuti indikator dengan baik tapi kondisi market bisa berubah setiap saat sebelum target kita tercapai yang membuat kita harus mengevaluasi posisi yang sudah kita eksekusi. Dalam kondisi indikator seperti itu pasti kita akan open posisi SELL karena garis harga sudah menembus garis bawah Tunnel. Tapi kenyataan berikutnya adalah garis harga berbalik arah dan kembali masuk ke Tunnel. Apa yang harus kita lakukan?
Trik yang digunakan di platform Metatrader cukup ampuh mengatasi masalah ini. Pertama yang harus kita lakukan adalah, tambahkan indikator MA di tengah-tengah Tunnel dengan period 13 (period sama dengan 2 garis tunnel yang ada), MA method Simple dan apply to Close (pilih warna merah)
Yang kita lakukan berikutnya adalah membiarkan posisi SELL tetap OPEN tapi pasang Stop Loss 20-30 poin. Tindakan ini adalah untuk mengantisipasi kemungkinan harga bergerak kembali ke bawah sehingga kerugian 10-20 poin tidak perlu terjadi.
Jika garis harga menembus MA merah segera open posisi BUY dengan lot yang sama dengan posisi SELL. Atur stop loss 20-30 poin. Tindakan ini akan mengunci poin minus yang terjadi. Kemanapun harga bergerak total/agregat poin minus tidak akan bertambah.
Langkah berikutnya adalah kita tinggal menunggu. Tidak masalah apakah harga akan menembus garis Tunnel/MA atas ataukah bawah. Ketika garis harga menembus salah satu garis MA itu kita tinggal open posisi dengan lot yang sama dengan sebelumnya. Artinya, kita akan memiliki 3 posisi yang open yaitu 1 posisi dengan arah yang salah dan 2 posisi dengan arah yang benar. Semakin besar poin 2 posisi yang benar maka minus dari 1 posisi yang salah akan terkikis, dan jika total/agregat poin sudah positif atau profit maka pertimbangkan untuk CLOSE semua posisi karena kita sudah untung...
Catatan: Untuk bisa menjalankan trik di atas maka kita harus bijak dalam menentukan lot yang akan kita tradingkan. Gunakan maksimal hanya 20-25% dari modal kita. Cara menghitung yang sederhana adalah dengan menggunakan rumus: Balance/6000. Jika balance=3000 maka lotnya adalah 3000/6000=0.5
LIMIT, MARKET dan STOP
A. Ada 3 macam pilihan untuk order BUY :
1. Order BUY dengan LIMIT, artimya order akan dieksekusi NANTI bila harga yang Anda tentukan tercapai. Harga yang Anda tentukan berada di BAWAH harga pasar.
2. Order BUY dengan MARKET, artimya order akan dieksekusi saat itu juga sesuai harga pasar (harga yang sedang running) .
3. Order BUY dengan STOP, artimya order akan dieksekusi NANTI bila harga yang Anda tentukan tercapai. Harga yang Anda tentukan berada di ATAS harga pasar.
B. Ada 3 macam pilihan untuk order SELL:
1. Order SELL dengan LIMIT, artimya order akan dieksekusi NANTI bila harga yang Anda tentukan tercapai. Harga yang Anda tentukan berada di ATAS harga pasar.
2. Order SELL dengan MARKET, artimya order akan dieksekusi saat itu juga sesuai harga pasar (harga yang sedang running) .
3. Order SELL dengan STOP, artimya order akan dieksekusi NANTI bila harga yang Anda tentukan tercapai. Harga yang Anda tentukan berada di BAWAH harga pasar.
Order STOP dan LIMIT di Streamster tidak langsung muncul di tab Position, tapi akan muncul di tab Orders karena tidak langsung dieksekusi. Order akan dieksekusi bila harga yang Anda tentukan tercapai. Untuk merubah atau membatalkan order bisa diklik di order yang Anda inginkan lalu pilih "change".
Trading akan sukses jika persentase KETEPATAN dalam memprediksi pergerakan suatu pairs lebih besar dari persentase KESALAHAN. Latih kemampuan Anda dalam melihat tanda-tanda akan berbaliknya arah suatu pairs dengan mengamati pergerakan indikator-indikator di atas. Ketepatan dalam membaca tanda-tanda ini akan menghasilkan ketepatan dalam memutuskan kapan untuk OPEN posisi dan kapan untuk CLOSE posisi.
Mengurangi kesalahan dengan Pending Order "Buy/Sell Stop"
Ada cara untuk mengurangi kesalahan dalam menentukan trend saat akan memasuki market,yaitu dengan memanfaatkan fasilitas "pending order". Lakukan pending order "Buy Stop" dan "Sell Stop" masing-masing 10-15 poin untuk Streamster atau 100-150 poin untuk MT4 dari harga yang sedang berjalan. Stop Loss 20/200 poin dan trailing 8/80 poin. Baik dilakukan saat pembukaan sesi suatu market (Tokyo jam 07.00 wib, Eropa jam 15.00 wib, Amerika jam 19.30 wib) atau saat harga sedang "sideways" yang biasanya ditandai dengan garis MA13 yang mendatar. Caranya, saat order klik type "Market Execution" menjadi "Pending Order" dan pilih Buy Stop atau Sell Stop. Order "Buy" baru akan dieksekusi jika harga bergerak menyentuh level pending order "Buy stop" (di atas harga pasar berjalan) dan order "Sell" baru akan dieksekusi jika harga bergerak menyentuh level pending order "Sell Stop" (di bawah harga pasar berjalan).
Sekarang Anda sudah menjadi orang LOKAL berbisnis GLOBAL...!!! Terus belajar... belajar ... dan belajar untuk menambah wawasan...!!!
CATATAN :
Ada banyak pairs mata uang. Untuk langkah awal konsentrasikan hanya pada 2 pairs mata uang utama dunia saja yaitu GBP/USD atau EUR/USD.
